Kecelakaan Kerja hingga Timbulkan Korban Jiwa, Pihak Berwenang Diminta Hentikan Aktivitas PT BSJ dan PT KKU di Konawe Utara

Kecelakaan Kerja hingga Timbulkan Korban Jiwa, Pihak Berwenang Diminta Hentikan Aktivitas PT BSJ dan PT KKU di Konawe Utara

Muhammad Irvan S

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Sementara itu usai hearing di DPRD Sultra pihak PT. KKU yang dimintai keterangan, enggan untuk diwawancarai oleh awak media.

Selain itu PT. BSJ, melalui KTTnya Rijal, mengatakan pihaknya telah melaporkan perihal kecelakaan kerja melalui inspektur tambang.

"Kita sudah laporkan ke Inspektur Tambang," ujarnya.

Menanggapi peristiwa tersebut, Korwil APNI Sultra Muhammad Fajar Hasan melalui keterangan resminya mengimbau pihak perusahaan untuk lebih ketat lagi dalam menerapkan K3.

"Sudah ada catatan perihal kecelakaan kerja dalam aktivitas pertambangan khususnya di Sultra, dan untuk itu kita minta dan imbau perusahaan tambang lebih ketat lagi dalam menerapkan K3," jelas Fajar Hasan yang juga Anggota Badan Hubungan Legislatif Bidang Perindustrian, Energi dan SDM, Jum'at 22 September 2023.

Selain itu lembaga Persatuan Pemuda Pemerhati Daerah Konawe Utara (P3D-KONUT) mengungkapkan bahwa kecelakaan kerja yang merenggut nyawa sudah berulang kali terjadi di wilayah tambang.

Menurutnya, aneh banyak kasus ini tidak terselesaikan bahkan nanyak di tutup tutupi untuk menghindari sanksi dari pihak berwenang.

Ketua P3D Konut, Jefri pada Sabtu 23 September 2023 memberikan perhatian khusus terhadap perusahan PT KKU dan PT BSJ yang sampai hari ini belum ada kepastian hukum terkait korban dan bagaimana kelanjutannya

Sehingga secara lembaga pihaknya meminta Inspektur Tambang, DPRD Sultra dan Disnakertrans Sultra untuk membuat rekomendasi menghentikan segala bentuk aktivitas pertambangan PT KKU dan PT BSJ.

"Kami minta Kepala K3 dan KTT kedua perusahan tersebut diproses lebih lanjut terkait terjadinya kecelakaan kerja tersebut, Jika ada kelalaian dari Perusahaan, Kami minta diproses dan diadili," tegas putra daerah asal Konut.